Dan sekarang semua rasa sudah gila, dan gilapun merasakan punya jiwa.

Sore-Sssst

Sore-Lihat

Pure Saturday - Kosong

Tak ku pelajari di mana pelangi itu
Di antara kabut, kucari jemari itu

Dan aku tak bisa melangkah
Di antara musafirnya

Sabar 'ku mendaki pusaran puncak hatimu
Kesan yang terjadi di ladang lara batinku

Dan aku tak bisa melangkah
Di antara musafirnya

Dan aku rindu melangkah di duniamu
Di antara 'ku janjimu terlunta

Sore - Mata Berdebu

Poacher's Pride.mp3

Secara historis ini merupakan album ke 2, setelah pada tahun 2009 Mr. Sonjaya pernah merilis album paket 2009 Detik, namun secara teknis ini merupakan album perdana dari Mr. Sonjaya dengan format baru, kecuali vokalis.
Bicara soal format fisik album Laras Sahaja, Mr. Sonjaya mengakui kalau ini sedikit terlambat untuk sampai ke tangan teman-teman. Tetapi lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, begitu katanya. Ketika juga ditanya soal mengapa #omuniuum yang dipilih untuk membantu mereka dalam merilis album, mereka hanya tersenyum dan bilang kalau ini semata-mata faktor jodoh.

Laras adalah nada atau harmoni, sedangkan Sahaja bisa diartikan sederhana, umum atau pop. Jadi Laras Sahaja adalah nada/harmoni dan ungkapan sederhana manusia saat merasakan sesuatu terhadap lingkungan sekitar, baik dengan sesama manusia, alam, ataupun pemilik manusia dan album ini merepresentasikan bentuk respon sederhana Mr. Sonjaya lewat musik dan lagu terhadap apa yang dirasa, dilihat dan didengar, baik pengalaman pribadi atau pengalaman yang datang lewat cerita kawan yang dijumpai dalam perjalanan.

Mungkin cerita yang kami alami adalah cerita kalian. Semoga berkenan, selamat menikmati.
Salam hangat, Mr.Sonjaya.. •••
Mr.Sonjaya adalah band folk yang berasal dari Kota Bandung, sudah bermain musik sejak 2008. Saat ini mereka terdiri dari Dimas Dinar Wijaksana (Vokal), Ridha Kurnia Waluya (Gitar,Glockenspeil,Pianika), Yaya Risbaya (Drum,Perkusi) Andry Cahyadi (Bass) dan Nuansa Gema Ramdhani (Gitar). Cita-cita utama mereka saat ini ingin menyapa dan berbagi cinta dengan banyak orang di berbagai belahan dunia.

Contact PersonPhone/WA ​​: 0813.2003.6262 | @gietakusumah
T. @​mrs​onjaya_​id​
IG. ​@​mrsonjaya.official
Soundcloud: mrsonjaya

Jika teman-teman mau membeli cdnya, sudah tersedia di omuniuum dengan harga IDR40K 

Sang Filsuf

Sore - Pergi Tanpa Pesan

Bin Idris - Jalan Bebas Hambatan

SORE is a Jakarta-based indie band whose musical eclecticism makes difficult a simple comparison. Imagine the Beatles grew up in the Pacific, listening to the music of Steely Dan, Morrissey, Interpol, and Antonio Carlos Jobim. Their music is a curious blend of traditional pop song-writings and mood explorations, ranging from the calmest whisper to the Wagnerian exuberance of the horn sections and fuzz guitars. The band is made up of brilliant and exceptional left-handed guitar and bass players (two guitars and a bass), a keyboardist, a sampler, and a volatile drummer; each of them also contributes as a lead vocalist (yes, they are all singing!).
SORE’s first album received praise from all quarters. The Time Magazine Asia acknowledged “CENTRALISMO” as "One of Five Asian Albums Worth Buying", and it was ranked number 40 in "150 Greatest Indonesian Albums of All Time" in the Rolling Stone Indonesia. Now hey’re back with their second album entitled “PORTS OF LIMA” (2008) to great critical acclaim. It was recently voted “Best Album of 2008” (number one) by the Rolling Stone Indonesia in December 2008and selected as the “Best Alternative Music Production” by AMI Awards in April 2009.

Hot links:
facebook.com/soreband 
twitter.com/soreband
￼myspace.com/soreband 
youtube.com/soreband 

Contact:
Satria: satria@simple-indonesia.com



Sore - merintih perih

Edelweis

Recent comments

flyingman

Esa Islami

User 185149125

Khadafi Ilyasa

Related tracks