Pagi Itu Dibangku Taman

When I was going through old tapes in my parents’ basement to put together a collection of my dad’s music for him for Christmas, I also found some old tapes of mine from when I was a teenager. This song is from one of those tapes. The sound quality isn’t great, especially in one spot in the bridge. I’m sure it didn’t start out sounding as good as I thought it did back then, and nearly 30 years in a box in a humid basement didn’t help any. 

I wrote this song when I was in high school, and was dating a girl whose dad was a drummer who left her and her mom to go off to California to play in a band. My favorite songwriters were all storytellers, and I didn’t really have any stories of my own to tell, so I tried to tell hers.

This recording is from the summer after I graduated from high school in 1997. I recorded it on a Yamaha 4 track that a friend of mine gave me. I played guitar and sang both parts. My little brother, who would have been 15 at the time, played the harmonica part. He was, and is, an incredible musician who can play most anything, but back then his main instrument was harmonica. He played that thing all day every day, and you can really hear the John Popper influence here. 

He and I went on a couple of years later to play in a band together that still is, to this day, probably the best band I’ve ever been in. I found some stuff from that band in the basement as well, and will post some of it sometime soon.

Mend

Senandung Sore - Rindu Kota Hijau

The Vondallz - Pacaran Muda Takut Kawin Muda

Jangan Malu Pungut Sampah!

Sebuah lagu yang saya dedikasikan untuk mereka-mereka yang mau berfikir, bergerak, dan berjuang melakukan perubahan-perubahan yang nyata. Untuk mereka yang mencintai lingkungannya. Untuk mereka yang sadar bahwa Sampah adalah masalah serius yang sering kita lupakan.

Song & Lyrics : Kang Mif (@prosanada) Feat Jazuli Imam (Katasore)
Guitar : Kang Mif (Prosanada)
Vocal : Kang Mif (Prosanada)
Mixing : Adityo Nugroho
Album : Mini Album "Ketika bernyanyi dengan satu gitar saja sudah terlalu banyak"
Production : Prosanada 2015

Terimakasih sudah mendengarkan, memahami, dan menyebarkan :)

Prosanada - Jangan Malu Pungut Sampah

Secara historis ini merupakan album ke 2, setelah pada tahun 2009 Mr. Sonjaya pernah merilis album paket 2009 Detik, namun secara teknis ini merupakan album perdana dari Mr. Sonjaya dengan format baru, kecuali vokalis.
Bicara soal format fisik album Laras Sahaja, Mr. Sonjaya mengakui kalau ini sedikit terlambat untuk sampai ke tangan teman-teman. Tetapi lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali, begitu katanya. Ketika juga ditanya soal mengapa #omuniuum yang dipilih untuk membantu mereka dalam merilis album, mereka hanya tersenyum dan bilang kalau ini semata-mata faktor jodoh.

Laras adalah nada atau harmoni, sedangkan Sahaja bisa diartikan sederhana, umum atau pop. Jadi Laras Sahaja adalah nada/harmoni dan ungkapan sederhana manusia saat merasakan sesuatu terhadap lingkungan sekitar, baik dengan sesama manusia, alam, ataupun pemilik manusia dan album ini merepresentasikan bentuk respon sederhana Mr. Sonjaya lewat musik dan lagu terhadap apa yang dirasa, dilihat dan didengar, baik pengalaman pribadi atau pengalaman yang datang lewat cerita kawan yang dijumpai dalam perjalanan.

Mungkin cerita yang kami alami adalah cerita kalian. Semoga berkenan, selamat menikmati.
Salam hangat, Mr.Sonjaya.. •••
Mr.Sonjaya adalah band folk yang berasal dari Kota Bandung, sudah bermain musik sejak 2008. Saat ini mereka terdiri dari Dimas Dinar Wijaksana (Vokal), Ridha Kurnia Waluya (Gitar,Glockenspeil,Pianika), Yaya Risbaya (Drum,Perkusi) Andry Cahyadi (Bass) dan Nuansa Gema Ramdhani (Gitar). Cita-cita utama mereka saat ini ingin menyapa dan berbagi cinta dengan banyak orang di berbagai belahan dunia.

Contact PersonPhone/WA ​​: 0813.2003.6262 | @gietakusumah
T. @​mrs​onjaya_​id​
IG. ​@​mrsonjaya.official
Soundcloud: mrsonjaya

Jika teman-teman mau membeli cdnya, sudah tersedia di omuniuum dengan harga IDR40K 

Sang Filsuf

Single pertama dari album "Teorema". Selamat menyimak.

Syair: Ery Setyo Sugiarto dan Dwi Kartika Yuddhaswara
Keyboard dan gitar akustik: Tesla Manaf
Flute: Bani Ambara
Cello: Achmad Kurnia

Menari di Udara

Kolaborasi Efek Rumah Kaca x Barasuara - Sebelah Mata.mp3

SUAR AKSARA - Merdekalah jiwa yang terjajah

Rusa militan - senandung senja

Float - 3 Hari Untuk Selamanya

Prosanada - Jangan Malu Pungut Sampah

Prosanada

Recent comments

firzan amri farros

Sapriyanto

Rizky Sajada

nggew

Related tracks